Vaping kini jadi pilihan populer bagi banyak orang yang ingin berhenti merokok dan beralih ke alternatif yang lebih modern. Tapi buat para pemula, satu hal yang sering bikin bingung adalah memilih jenis liquid vape yang cocok dengan device yang digunakan.
Soalnya, di pasaran sekarang ada banyak banget jenis liquid yang beredar — mulai dari freebase, salt nic, sampai pods friendly yang makin naik daun seiring populernya perangkat pod system.
Nah, biar gak salah pilih, yuk pahami perbedaan ketiganya. Vapeboss bakal bantu jelaskan secara lengkap dan santai supaya kamu tahu mana yang paling pas buat gaya vaping kamu!
Apa Itu Liquid Vape?
Sebelum bahas jenis-jenisnya, kita kenalan dulu sama yang namanya liquid vape (atau e-liquid).
Liquid vape adalah cairan yang digunakan dalam device seperti pod, mod, atau AIO, yang akan berubah jadi uap saat dipanaskan.
Isinya biasanya terdiri dari:
- Nikotin
- Propylene Glycol (PG)
- Vegetable Glycerin (VG)
- Perasa (flavoring)
Kombinasi dari bahan-bahan ini yang bikin setiap liquid punya karakter rasa dan sensasi yang berbeda-beda.
Baca Selengkapnya: Apa itu Liquid Pada Vape? Jenis, Rekomendasi dan Harganya
Perbedaan Liquid Freebase, Salt Nic, dan Pods Friendly
Nah, sekarang kita bahas satu per satu biar kamu makin paham perbedaannya
1. Liquid Freebase
Jenis ini bisa dibilang pionirnya dunia vape. Liquid freebase memakai nikotin murni (tidak dicampur bahan lain) sehingga menghasilkan throat hit yang lebih kuat.
Biasanya digunakan untuk perangkat dengan watt tinggi seperti Mod atau AIO, karena bisa mengeluarkan uap lebih banyak dan rasa yang lebih tebal.
Kelebihan Freebase:
- Cocok untuk Mod/AIO atau watt tinggi
- Throat hit-nya mantap — mirip sensasi rokok
- Varian rasa sangat banyak, terlebih yang creamy
- Harga relatif lebih terjangkau
Kekurangan Freebase:
- Terlalu “nendang” buat pemula
- Kurang cocok untuk pod system (hasilnya kurang optimal)
Baca Juga: 7+ Rekomendasi Liquid Freebase Terbaik dan Paling Enak 2025
2. Liquid Salt Nic
Kalau kamu pakai pod system, jenis ini mungkin yang paling cocok. Salt nic menggunakan nikotin garam (salt nicotine) yang sudah diproses agar pH-nya lebih seimbang, jadi lebih halus di tenggorokan tapi tetap memberikan efek nikotin yang cepat terasa.
Jenis ini pas buat vapers yang suka sensasi ringan tanpa throat hit terlalu keras, tapi tetap pengen nikotin yang “nendang”.
Kelebihan Salt Nic:
- Cocok untuk pod system watt rendah
- Throat hit lebih halus
- Nikotin cepat terserap
Kekurangan Salt Nic:
- Harga cenderung lebih mahal
- Kandungan nikotin tinggi bisa bikin cepat ketergantungan
Baca Juga: 5+ Rekomendasi Liquid Saltnic yang Cocok untuk Pod Kamu!
3. Liquid Pods Friendly
Nah, ini dia jenis yang lagi booming belakangan ini!
Pods friendly dibuat khusus untuk pengguna pod, tapi bisa juga dipakai di beberapa mod. Liquid ini biasanya pakai formula salt nic ringan atau freebase ringan, dengan rasio PG/VG yang disesuaikan supaya gak cepat bikin coil gosong.
Sensasinya lebih halus, tapi tetap punya rasa yang bold dan nikmat.
Kelebihan Pods Friendly:
- Aman untuk pod maupun mod tinggal disesuaikan kadar nikotinnya
- Throat hit lebih lembut
- Tidak cepat merusak coil
- Produksi uap stabil
Kekurangan Pods Friendly:
- Throat hit tidak sekuat freebase
- Varian rasa belum sebanyak freebase
Baca Juga: Best Seller! 7+ Rekomendasi Liquid Pod Friendly Terbaik 2025
Perbedaan Ukuran Botol
Selain dari sensasi dan kandungan nikotinnya, perbedaan lain juga bisa dilihat dari ukuran botol:
- Freebase: biasanya 60–100 ml
- Salt Nic & Pods Friendly: umumnya 30 ml, namun ada juga yang 15ml.
Jadi, jangan heran kalau liquid freebase terlihat lebih besar dibanding dua jenis lainnya.
Kesimpulan
Nah, sekarang kamu udah tahu kan perbedaan antara liquid freebase, salt nic, dan pods friendly?
Intinya, pilih sesuai dengan device dan kebutuhan vaping kamu:
- Freebase → cocok buat vapers yang suka uap tebal dan throat hit kuat
- Salt Nic → pas buat pemula atau pengguna pod yang cari sensasi halus
- Pods Friendly → pilihan tengah yang seimbang antara rasa, nikotin, dan kenyamanan
Gak ada yang paling benar — semuanya tergantung preferensi kamu sendiri. Jadi, sebelum beli liquid, pastikan kamu udah tahu jenis device yang kamu pakai, ya!
Baca Artikel Lainnya
