Coil atau cartridge pod cepat gosong? Cari tahu penyebab dan cara mencegahnya agar lebih awet. Tips sederhana ini bikin rasa tetap maksimal dan umur coil lebih panjang.
Pernah nggak sih, baru ganti cartridge pod beberapa hari, tapi rasanya udah hambar bahkan keluar bau gosong?
Kalau kamu sering mengalami ini, tenang, bukan cuma kamu kok. Banyak vapers yang mengeluhkan coil atau cartridhe pod mereka cepat rusak, padahal baru dipakai 3–4 hari. Nah, di artikel ini kita bakal bahas penyebab coil cepat gosong dan cara mencegahnya biar lebih awet.
Sebelum lanjut, penting diingat kalau coil sudah benar-benar gosong, nggak ada cara lain selain ganti baru. Tips ini sifatnya pencegahan, supaya coil bertahan lebih lama dan performanya tetap maksimal.
Apa yang Terjadi di Dalam Coil Pod?
Secara sederhana, coil di pod itu sama saja prinsipnya dengan coil di RDA atau RTA—di dalamnya ada lilitan kawat (coil) dan kapas. Saat kapas yang basah terkena panas, liquid akan menguap dan menghasilkan uap yang kita hirup.
Masalahnya, liquid—apalagi yang manis—punya pemanis yang bisa meninggalkan kerak di kapas, terutama di bagian yang langsung menempel pada coil. Proses ini mirip karamelisasi gula di wajan yang awalnya cokelat, lalu makin lama jadi gosong dan keras.
Kerak inilah yang menghambat penyerapan liquid. Saat kapas tidak bisa menyerap liquid dengan baik, jumlah uap yang dihasilkan berkurang, rasa mulai hambar, dan akhirnya muncul rasa gosong.
Umur Coil Itu Relatif, Bukan Berdasarkan Hari
Banyak yang mengira umur coil bisa diukur dari lamanya pemakaian—misalnya seminggu sekali ganti. Padahal, itu nggak sepenuhnya akurat. Umur coil lebih tepat diukur dari berapa banyak liquid yang sudah dihabiskan.
Contohnya: coil baru kamu bisa menghabiskan 12ml salt nic sebelum terasa gosong. Kalau biasanya itu terjadi dalam 4 hari, lalu tiba-tiba coil baru gosong dalam 2 hari, kemungkinan kamu lebih sering nge-vape atau melakukan puff lebih panjang dari biasanya.
Jadi, jangan terpaku pada hitungan hari. Perhatikan jumlah liquid yang kamu konsumsi untuk mengukur umur coil.
Tips Memperpanjang Umur Cartridge Pod
Sebenarnya coil dapat bertahan lama sekali, sekitar 2-4 minggu. Yang membuat gosong dan rasa turun secara umum adalah kapas.
Kapas RDA/RTA yang umum beredar seperti cotton bacon adalah kapas yang kuat. Tapi kita tidak tahu kapas apa yang digunakan di dalam coil pod, bisa saja sebuah kapas yang memiliki kualitas lebih rendah.
Jadi beberapa tips di bawah ini bisa banget kamu gunakan untuk memperpanjang umur cartridge, diantaranya:
1. Lakukan Priming Sebelum Pemakaian Pertama
Priming adalah proses membasahi kapas di dalam coil sebelum digunakan. Tujuannya supaya kapas bisa langsung menyerap liquid dengan baik dan tidak kering saat dipanaskan.
Caranya:
- Isi cartridge baru dengan liquid.
- Tutup airflow dengan jari.
- Hisap pelan-pelan sekitar 8–10 kali tanpa menyalakan pod (atau tanpa memasang cartridge kalau pod kamu draw-activated).
- Diamkan 10 menit.
- Saat mulai digunakan, set watt di level terendah dan lakukan puff singkat dengan jeda agak lama di awal pemakaian.
Ini akan memastikan proses break-in berjalan mulus tanpa membakar kapas.
Baca Juga: Cartridge Pod Cepat Gosong? Begini Cara Priming yang Benar
2. Hindari Vape Terlalu Cepat Berurutan (Chain Puff)
Pod system bukan dibuat untuk “ngebul” terus-menerus tanpa jeda. Setelah satu puff, beri waktu beberapa detik agar kapas kembali terisi liquid dengan sempurna. Kalau terlalu cepat, kapas bisa kering dan terbakar.
3. Waspadai Bubble Trap
Kadang, gelembung udara bisa menutupi lubang masuknya liquid ke kapas (bubble trap). Gelembung ini menghalangi liquid masuk, sehingga kapas cepat kering.
Solusinya:
- Goyangkan pod dengan lembut.
- Atau, lepas cartridge lalu hisap perlahan tanpa menyalakan pod (jangan terlalu keras agar tidak banjir).
4. Jangan Gunakan Coil yang Sudah Gosong
Kalau kapas sudah terbakar, meskipun rasa gosongnya hilang setelah diisi liquid, zat berbahaya seperti karsinogen tetap ada di dalamnya. Ini sama seperti makan bagian gosong dari sate atau daging bakar—nggak sehat.
Dan biasanya ketika coil yang ada di cartridge sudah gosong, liquid yang kamu isikan akan berubah warna dengan cepat.
5. Gunakan Liquid yang Tepat
Liquid dengan kadar pemanis tinggi memang enak, tapi lebih cepat membuat coil kotor. Kalau mau umur coil lebih panjang, pilih liquid yang manisnya seimbang dan berkualitas.
Teknologi yang Bisa Membantu
Beberapa pod modern seperti Oxva Xlim Pro 2 DNA punya fitur dry hit protection, yang otomatis mematikan firing ketika liquid di cartridge hampir habis. Fitur ini sangat membantu mencegah coil terbakar karena kapas kering.
Baca Juga: Terbaru! Review Oxva Xlim Pro 2 DNA: Pod DNA Pertama
Kesimpulan
Merawat coil pod itu gampang kalau tahu triknya. Intinya, jangan biarkan kapas kering saat digunakan, lakukan priming, beri jeda antar puff, dan hindari penggunaan coil yang sudah gosong.
Dengan perawatan yang tepat, umur coil bisa jauh lebih panjang, rasa liquid tetap optimal, dan pengalaman nge-vape jadi lebih puas.
Kalau kamu masih bingung memilih coil atau butuh rekomendasi device yang awet, langsung saja mampir ke Vapeboss. Sejak 2014, kami sudah jadi distributor vape terpercaya dengan koleksi lengkap dari device, liquid, sampai aksesorisnya.
Stay safe dan happy vaping, Bigboss!
Baca Artikel Lainnya
7+ Pod Terbaik 2025, Cocok untuk Liquid Salt Nic & Freebase!