Hai vapers! Vape, atau vaporizer, kini menjadi salah satu alternatif populer bagi perokok yang ingin mengurangi atau berhenti dari rokok konvensional. Terlebih Indonesia sendiri menjadi salah satu negara dengan pengguna vape terbanyak di dunia.
Meskipun tampilannya terlihat simpel, perangkat vape sebenarnya terdiri dari berbagai komponen yang bekerja sama untuk menghasilkan uap yang nikmat dan memuaskan.
Buat kalian yang masih pemula, nama-nama bagian vape mungkin terdengar asing dan membingungkan.
Tapi tenang, di artikel ini Vapeboss akan membantu kalian mengenal lebih dekat setiap bagian dari vape serta fungsinya, agar pengalaman vaping kalian jadi lebih maksimal dan menyenangkan.
Nama-Nama Bagian Vape
Ada banyak bagian atau komponen yang sering ditemukan dari vape yang mungkin kalian belum mengetahui namanya, sekarang kalian bisa mengetahuinya dari daftar berikut ini biar makin nyambung kalo ngobrol di tongkrongan.
1. Baterai (Battery)
Baterai adalah sumber tenaga utama dari perangkat vape. Fungsinya adalah memberikan daya untuk memanaskan coil yang ada di dalam atomizer.
Kualitas dan kapasitas baterai sangat menentukan seberapa kuat daya hisap, seberapa lama perangkat bisa digunakan, serta seberapa stabil performanya. Baterai bisa bersifat built-in (tanam) atau removable (bisa dilepas-pasang).
2. Atomizer
Atomizer adalah komponen yang bertugas mengubah liquid menjadi uap. Di dalamnya terdapat coil dan kapas. Atomizer sendiri biasanya digunakan di Mod System.
Atomizer bisa hadir dalam berbagai bentuk, seperti tank atau RDA (Rebuildable Dripping Atomizer), tergantung jenis perangkat dan preferensi pengguna. Bagian ini sangat mempengaruhi cita rasa dan tebal-tipisnya uap yang dihasilkan.
3. Coil (Kawat Pemanas)
Coil adalah kawat logam berbentuk spiral yang berfungsi sebagai elemen pemanas. Saat firing button ditekan, coil memanas dan mengubah liquid yang diserap kapas menjadi uap. Jenis material dan resistansi coil akan mempengaruhi karakter rasa, suhu, serta produksi uap.
4. Kapas (Cotton)
Kapas berfungsi sebagai media penyerap liquid yang diletakkan di sekitar coil dan menyuplai liquid ke coil untuk dipanaskan. Kapas yang bagus akan memberikan distribusi rasa yang merata dan mencegah dry hit (rasa gosong karena kurang liquid).
5. Drip Tip (Mouthpiece)
Drip tip adalah bagian ujung vape yang langsung bersentuhan dengan mulut saat menghirup uap. Drip tip tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk, dan bahan. Selain menambah kenyamanan saat vaping, drip tip juga bisa memengaruhi suhu dan aliran uap.
6. Mod System
Mod adalah "otak" dari perangkat vape. Di sinilah semua pengaturan dilakukan, mulai dari menyalakan perangkat, mengatur watt, voltase, hingga fitur keamanan dan kontrol suhu. Mod bisa berbentuk box mod, tube mod, atau pod mod, tergantung desain dan teknologi yang digunakan.
7. Cartridge Pod
Cartridge adalah wadah tempat menyimpan liquid pada sistem pod, biasanya menyatu dengan coil dan kapas di dalamnya.
Cartridge bisa bersifat sekali pakai atau refillable (isi ulang), tergantung pada desain perangkat. Cartridge sangat praktis untuk pengguna pemula karena mudah diganti dan minim kebocoran.
8. Pod System
Pod umumnya lebih kecil dan simpel dibanding mod system. Ada dua jenis pod, yakni closed system (isi liquid sekali pakai) dan open system (bisa diisi ulang). Pod cocok untuk pengguna yang mencari kemudahan dan portabilitas tinggi.
Baca Juga: Inilah Perbedaan Pod Open System dan Pod Closed System
9. Airflow
Airflow adalah sistem pengaturan aliran udara yang masuk ke dalam atomizer atau pod saat dihisap.
Pengaturan airflow sangat memengaruhi pengalaman vaping—semakin sempit airflow, semakin ketat hisapannya (cocok untuk MTL), sementara airflow lebar cocok untuk DTL karena menghasilkan uap lebih besar.
Beberapa perangkat menyediakan airflow yang bisa diatur untuk menyesuaikan gaya vaping pengguna.
Baca Juga: Tipe dan Cara Menghisap Vape yang Benar Biar Rasa Makin Nendang!
Rekomendasi Pod dan Mod Terbaru
Ada beberapa pod dan mod dari Vapeboss yang bisa kalian jadikan referensi sebelum membeli, diantaranya:
- Hotcig Mod R99 (Mod System)
- Foom Pod X (Pod System)
- Hotcig R234 Pro (Mod System)
- Oxva Xlim Pro 2 (Pod System)
- Vaporesso XROS 4 Nano (Pod System)
- Centaurus M200 (Mod System)
- TRML T200 (Mod System)
Baca Juga: 5+ Rekomendasi Mod Vape Keren Terbaik 2025, Vapers Wajib Punya!
Kesimpulan
Penting bagi para pemula untuk memahami nama-nama bagian vape. Dengan pengetahuan tentang bagian-bagian utama vape, Vapers akan lebih percaya diri dalam merakit, mengoperasikan, dan merawat perangkat vape dengan baik.
Selalu pastikan untuk membaca petunjuk dan panduan pengguna sebelum menggunakan perangkat vape kalian. Semoga penjelasan di atas dapat membantu Vapers lebih memahami dunia vape.
Baca Artikel Lainnya :
