Halo Vapers! Karena banyak banget yang nanya soal perbedaan antara Pod Closed System dan Open System, akhirnya mimin putusin buat bikin artikel khususnya nih. Biar kalian gak bingung lagi dan makin paham soal dunia per-podan, yuk baca sampai tuntas ya!
Sebelum masuk ke pembahasan utama, kita kenalan dulu yuk sama yang namanya pod.
Jadi, pod itu adalah salah satu jenis vape yang ukurannya kecil, simple, dan gak ribet buat dipakai atau dirawat. Karena sekarang makin banyak jenis dan merek pod di pasaran, maka pod dibagi jadi dua kategori utama: Closed System dan Open System.
Apa Itu Pod Open System?
Nah, buat kamu yang suka bereksperimen dan seneng ngulik vape, Pod Open System cocok banget buat dicoba. Kenapa? Karena kamu bisa bebas milih liquid, ganti coil, bahkan utak-atik cartridge-nya sesuka hati.
Biasanya, di pod jenis ini kamu bisa pilih coil sesuai kebutuhan. Misalnya, coil dengan resistansi 0.1–0.4 ohm cocok buat liquid freebase, sedangkan yang di kisaran 0.6–1.2 ohm cocok buat saltnic atau liquid pod-friendly lainnya.
Contoh device-nya juga banyak kok, kayak Oxva Xlim Series, Vaporesso XROS Series, WASP Nano Series, Ursa Nano Series, dan banyak lagi lainnya. Pokoknya gampang banget ditemuin di pasaran!
Apa Itu Pod Closed System?
Kalo yang ini kebalikannya, Pod Closed System adalah tipe pod yang semua komponennya udah fix dari pabrik: liquid, cartridge, dan coil-nya udah satu paket dan gak bisa diganti-ganti.
Artinya, kamu cuma bisa pakai liquid dan cartridge bawaan dari brand itu sendiri. Jadi kalau mereka gak bikin varian rasa tertentu, ya kamu gak bisa nikmatin rasa itu di pod mereka.
Beberapa contoh Closed System yang mungkin udah gak asing lagi buat kamu adalah RELX, Lush Bar, dan Elf Bar. Mereka punya desain cartridge khas masing-masing dan gak bisa ditukar dengan brand lain.
Jadi Pilih yang Mana?
Gampang banget kan bedain keduanya? Kalau kamu suka kebebasan dan pengen eksplor banyak rasa dan setup, Open System jelas jadi pilihan paling cocok. Tapi kalo kamu cari yang simpel, gak mau ribet, tinggal pakai aja, maka Closed System bisa jadi solusi paling praktis.
Penutup
Mau pakai Pod Open atau Closed System, semuanya balik lagi ke gaya dan kebutuhan kamu. Yang penting, nyaman dipakai dan sesuai sama selera kamu. Semoga artikel ini bisa nambah insight kamu soal dunia vaping ya!
Dan jangan lupa, kalau kamu pengen diskusi langsung atau nyobain device langsung, mampir aja ke Vapeboss Store terdekat. Vaporista kita siap bantu kasih info dan rekomendasi terbaik buat kamu.
Mulai dari liquid, coil, kapas, baterai, dan segala kebutuhan vaping lainnya, semua ada lengkap! Vapeboss, solusi nge-vape kamu sejak 2014.
Baca Artikel Lainnya
